Kurangi kemiskinan Afedri Tekankan Pemetaan Dari Tingkat Bawah
SIAK(CN)- Bupati Siak Alfedri menyebutkan untuk mengurangi angka kemiskinan perlu dilakukan pemetaan mulai dari tingkat bawah untuk masyarakat penerima bantuan.
Untuk itu, Pemerintah Desa diharapkan mengalokasikan tepat sasaran sesuai dengan kriteria yang ditentukan yaitu masyarakat miskin dan kurang mampu, sesuai dengan data dari Dinas Sosial.
“Saya minta serius ini supaya kita memperhatikan masyarakat miskin, kita tekankan perlu pemetaan mulai dari tingkat bawah oleh pemerintahan desa, tidak boleh tidak orang miskin,kalau ada yang tidak masuk kriteria maka keluarkan, harus tepat sasaran, sesuaikan dengan data Dinas sosial,” papar Bupati Siak pada kegiatan rapat koordinasi pemberdayaan ekonomi keluarga Kecamatan Tualang,Selasa (27/4/2021).
Turut hadir Asssiten 1 Budi Yuwono, Kadis Sosial Wan Idris, Kadis Perikanan dan Peternakan Susilawati dan Camat Tualang Zalik Efendi.
Peserta yang hadir dalam rapat koordinasi pemberdayaan ekonomi keluarga tersebut diantaranya, penghulu kampung se Kecamatan Tualang, pendamping PKH Kemensos, penyuluh Pertanian,Perikanan dan Peternakan.
Selain itu Alfedri sampaikan untuk pemberdayaan ekonomi setiap desa agar memiliki produk unggulan yang bisa dikembangkan, seperti bidang pertanian, perikanan, peternakan juga kuliner. Nantinya setiap desa akan dibentuk kelompok sesuai dengan minat dan produk unggulan, ditekankan anggotanya adalah masyarakat yang menerima PKH.
’Kalau bisa satu desa ada satu produk unggulan apakah itu bidang pertanian, perikanan, peternakan, juga kuliner. Nanti akan dibentuk satu desa satu kelompok, itu sesuai dengan minat dan apa produk unggulan di masing-masing desa dan anggotanya harus masyarakat penerima bantuan PKH.
Susilawati Kadis Perikanan dan Peternakan Siak menyampaikan, perlu perencanaan yang baik juga partisipasi aktif dari masyarakat, penghulu dan camat. Selaras dengan program pemulihan ekonomi nasional untuk menekan angka stunting dengan memproduksi protein hewani seperti ikan dan lainnya.
“Untuk itu perlu perencanaan yang baik, juga d ituntut partisipasi masyarakat, penghulu, camat, sesuai dengan program pemulihan ekonomi nasional untuk menekan angka stunting, dengan memproduksi protein hewani seperti ikan dan masih banyak jenis komoditi lainnya yang singkat masa panennya, paparnya.(Ris)