Positif Covid, Disdikbud Siak Liburkan Pegawai Selama Seminggu

Kadisdikbud Siak Lukman MPd

SIAK (CN)- Pegawai Dinas Pendidikan dan kebudayaan Disdikbud) Kabupaten Siak terpaksa diliburkan seminggu, pasca bertambahnya jumlah pasien Covid-19 dilingkungan Disdik Skak

Pasien terkontaminasi Covid-19 tersebut berawal dari pada Kamis kemarin, yakni berinisial N yang merupakan pegawai di Dinas Pendidikan Kebudayaan Kabupaten Siak yang tinggal di Kecamatan Koto Gasib.

Ternyata N sudah banyak kontak dengan keluarganya termasuk M dan A

“Saat ini N, sudah menjalani karantina atau perawatan di Rumah Sakit swasta di Pekanbaru. Sementara M dan A dikarantina di Rumah Sakit umum daerah Tengku Rafi’an Kabupaten Siak,” jelas juru bicara gugus tugas percepatan dan lenanganan Covid-19 Kabupaten Siak Budhi L Yuwono , Selasa (21/7/2020).

Terkait bertambahnya kasus baru dilingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kabupaten Siak. Pegawai Dinas Pendidikan Kabupaten Siak terpaksa diliburkan selama seminggu

“Kita sudah melakukan Swab kepada seluruh pegawai, baik itu ASN maupun honor di Dinas Pendidikan dan juga kita minta menutup sementara Dinas Pendidikan selama seminggu,” tambah Budhi

Dia menambah setelah seminggu diliburkan, akan dilakukan kembali evaluasi, apakah kembali masuk kerja atau tetap diliburkan dengan tetap kerja di rumah.

Sementara itu, Dinas Pendidikan dan kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Siak Lukman , mengakui sudah meliburkan seluruh pegawai Disdikbud sejak Senin kemarin dan segera dilakukan tess Swab.

“Selesai tes Swab, sambil menunggu hasil tes, seluruh pegawai diizinkan pulang, bekerja dari rumah, tidak dibenarkan bepergian dan keluar dari rumah. Komunikasi melalui media tetap berjalan seperti biasa,” jelas dia

Lanjut Disdikbud Kabupaten Siak itu, bahwa petugas gugus tugas percepatan dan penanganan Covid-19 sudah melakukan penyemprotan Disinfektan di semua ruang dan peralatan kantor

“Petugas keamanan tetap bekerja seperti biasa, namun patuhi protokol kesehatan, pakai masker dan hand sanitizer untuk petugas keamanan agar disediakan dengan baik,” tutup Kadisdik (wk)